Senin, 07 Februari 2011

Perangkat Desa Kian Diperhatikan


Kudus - Perangkat Desa di Kudus kini kian diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus. Karena selain mendapatkan santunan kematian sebesar 1 juta, juga masih mendapatkan fasilitas tunjangan kesehatan berupa Jamsostek.
Seperti yang dialami oleh Nur Aziz, Kadus Tuwang Desa Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu yang mendapatkan pembayaran klaim dari Jamsostek sebesar Rp. 16,8 Juta. "Seluruh perangkat desa yang ada akan kita perhatikan, terutama akan kita masukkan dalam Jamsostek", kata Bupati Kudus, H. Musthofa saat hadir dalam pemakaman Nur Aziz, Senin (3/2).
Nur Aziz merupakan salah satu perangkat desa yang mengikuti layanan Jamsostek. Sehingga, Nur Aziz mendapatkan klaim dana untuk meng-cover kesehatan dan kematiannya.
Sejak 1 Juli 2010, perangkat desa yang berada di 15 desa di Kecamatan Kaliwungu telah ikut dalam layanan Jamsostek. Jika ditotal, saat ini perangkat desa yang mengikuti Jamsostek sebanyak 198 perangkat desa. " Kedepan, semua perangkat yang ada harus mengikuti layanan Jamsostek agar masa depan lebih terjamin. Apalagi kesehatan dan kematian tidak bisa diprediksi oleh siapapun," tegasnya.
Sedangkan pembayarannya, diambilkan dari tunjangan penghasilan aparat pemerintah desa (TPAPD). Jumlahnya berkisar Rp.50 ribu perbulan yang meliputi kesehatan dan kematian. "Diharapkan dengan adanya Jamsostek, perangkat desa lebih terjamin hidupnya", jelasnya.
Saat memberi santunan bupati menyerahkan langsung. Sekaligus memberikan sambutan agar yang ditinggalkan diberi ketabahan . "Semoga bermanfaat bagi keluarga yang ditinggalkan"' katanya.

Tidak ada komentar: